PHNOM PENH, www.news-viptv.com – United Kingdom (UK) dalam pencalonan keanggotaannya dalam Dewan International Telecommunication Union (ITU) meminta dukungan Timor-Leste untuk memilihnya.
Permintaan dukungan UK ini disampaikan langsung oleh Menteri Negara UK untuk Asia dan Timur Tengah, Amanda Milling dalam pertemuannya dengan Mentri Luar Negeri dan Kerjasama Timor-leste, Adaljiza Magno, Kamis (4/8/2022), di Phnom Penh, Kamboja.
“Inggris menyatakan bahwa mereka akan mendukung pencalonan Timor-Leste dalam Dewan Hak Assasi Manusia 2024-2026 dan meminta Timor-Leste untuk mendukung Pencalonan Inggris ke International Telecommunication Union,” tulis siaran pers yang diterima redaksi dari Kemenlu Timor-Leste.
Selain membahas saling meminta dukungan, isu lain yang dibahas juga bahwa UK tidak bisa mewujudkan kerjasama pengaturan bilateral tentang mobilitas tenaga kerja, karena pemerintah UK memiliki skema global yang tidak memungkinkan kerjasama ini (tenaga kerja).
Timor-Leste dalam kerjasama lainnya, juga membahas agara ada peningkatan jumlah penerima beasiswa bagi pelajar Timor-Leste untuk belajar di Inggris pada bidang-bidang tertentu yang terkait dengan perdagangan, perdagangan dan ekonomi karena Timor-Leste sedang dalam proses integrasi ekonominya.
Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Timor-Leste, Adaljiza Magno berserta rombongan saat ini tengah berada di Kamboja guna ikut dalam Forum Regional ASEAN (ARF).
Keikutsertaan Timor-Leste dalam ARF sebagai langkah tegas perjuangan negara baru dikawasan Asia Tenggara ini untuk bergabung secepatnya menjadi anggora baru ASEAN.
Dalam pertemuannya dengan Sekretaris Jenderal ASEAN, Dr. Lim Jock menyatakan Timor-Leste akan bergabung dengan ASEAN pada 2023.