DILI, www.news-viptv.com – Meski belum ada pengumuman resmi tentang pelaksanaan Pemilu Presiden (PilPres) putaran kedua di Timor-Leste, Calon Presiden (Capres) Ramos Horta yang saat ini meraih suara terbanyak pada 19 Maret, telah terjadi kontak politik mendukung Ramos Horta, salah satunya adalah tim kemenangan Capres Mariano Assanami Sabino.
Dalam Foto yang tersebar, Sekretaris Umum Partai Demokrat (PD), Antonio da Conceição Kalohan dan beberapa kader PD telah melakukan komunikasi dengan Ramos Horta di kantor Gabinete eis titular Farol, Dili, Senin (22/3/2022).

Begitu juga dengan Capres Anacleto Ferreira yang meraih suara sebanyak 13.059 (2.02%) didampingi Ketua Umum Partai PDRT, Agustinho Gomes Tinolino juga telah bertemu langsung Ramos Horta pada hari ini.
Sebelumnya, siang tadi Ramos Horta dan Xanana Gusmão telah melakukan konferensi pers dan menyatakan sangat senang dengan hasil pilpres meski tidak bisa mencapai 50%+1 sebagai syarat menang mutlak untuk terpilih sebagai Presiden Timor-Leste yang baru.
“Sangat senang dan sangat positif saya bisa meraih suara hingga 300 ribu lebih, terima kasih untuk rakyat yang telah memilih saya, dan kita harus maju lagi keputaran kedua,” komentar Ramos Horta.
Ketua Partai CNRT, Xanana Gusmão yang mendukung pencalonan Ramos Horta dalam pilpres tahun ini tetap menghimbau rakyat untuk tetap memilih Ramos Horta di putaran kedua.
“Kita memang capek, tetapi demi kepentingan nasional, seperti yang saya sampaikan berkali-kali, kita mendukung Horta sebagai presiden untuk mengembalikan konstitusi berdiri tegak kembali, kita semua tidak ingin negara ini berjalan diluar konstitusi, jika kita biarkan ini terjadi maka akan ada kediktatoran kekuasaan,” kata Xanana.
Kedua tokoh beerpengaruh di Timor-Leste ini juga telah menyatakan membuka pintu bagi capres mana pun yang siap mendukung Horta diputaran kedua.
“Bemvindo (selamat datang), siapa saja yang mau bergaubung,” kata Xanana mengulang pernyataan Horta.
Dari hasil perhitungan final yang dilakukan oleh STAE (Badan pelaksanaan Pemilu) pada Minggu (21/3/2022) pukul 21.00 WTL, Ramos Horta duduk diurutan pertama dengan perolehan suara 301.481 (46.58%), kemudian Lu-Olo dengan suara 143.408 (22.16%)
Dikarenakan tidak ada satu pun capres yang mencapai suara 50%+1, maka pilpres akan dilanjutkan ke putaran kedua dengan memilih 2 capres posisi teratas yakni Horta dan Lu-Olo. Sesuai jadwal, pilpres kedua akan dilangsungkan pada 19 April 2022.
Dalam pilpres Timor-Leste terdapat 16 capres yang maju, dan bila tidak terdapat satu capres yang menang mutlak 50%+1, maka pilpres akan dilanjutkan putaran kedua pada 19 April 2022.
Dibawah Lu-Olo juga terdapat 3 capres lainnya yang juga meraih suara banyak yakni Armanda Berta dos Santos, capres wanita dari Partai KHUNTO menempati posisi ke-3 dengan perolehan suara sementara 56,289 (8.70%), disusul mantan Panglima angkatan bersenjata Timor-Leste Letnan Jenderal Purnawirawan Lere Anan Timur dengan suara 48,959 (7.57%), Mariano Assanami Sabino 47.008 (7.26%),
Anacleto Ferreira 13,059 (2.02%), Martinho Gusmão 8,485 (1.31%), Hermes Barros 7,958 (1.23%), Milena Pires 5,335 (0.82%), Isabel Fereirra 4,165 (0.64%), Felizberto Duarte 2,615 (0.40%), Constancio Pinto 2,474 (0.38%), Rogerio Lobato 2,028 (0.31%), Virgilio Guterres 1,685 (0.26%), Antero da Silva 1,531 (0.24%), dan Angela Freitas 692 (0.11%).
Total pemilih yang terdaftar mengikuti pilpres tahun 2022 ini sebanyak 853.613. dan suara yang telah terhitung mencapai 634.512 pemilih yang terbagi atas laki-laki 326.967 (51.53%) dan perempuan 307,545 (48.47%).
Sejak diakui kedaulatannya secara internasional pada 20 Mei 2002, Timor-Leste telah melaksanakan pilpres 4 sebelumnya. Xanana Gusmão pada pilpres 2002 terpilih sebagai presiden, kemudian Jose Ramos Hortaa (2007-2012), Taur matan Ruak (2012-2017), dan Francisco Guterres Lu-Olo (2017-2022)